Perangsangan Klitoral
Masih banyak pasangan yang melakukan hubungan seks hanya sekedar melampiaskan hasrat biologis saja. Namun, sesungguhnya hubungan seksual itu lebih dari sekedar pelampiasan hasrat. Diantara tujuan dari bercinta diantaranya adalah mendekatkan diri dengan pasangan dan menambah rasa cinta dan rasa sayang.
Hubungan seks yang hanya bertujuan pelampiasan hasrat, pada umumnya hanya mementingkan kepuasan masing-masing individu, tanpa mengindahkan kepuasan seks pasangannya. Yang demikian ini kerap menimbulkan banyak masalah di lain waktu. Kebosanan akan segera hadir diantara manisnya hubungan cinta.
Setiap pasangan hendaknya memperhatikan kepuasan dari lawan mainnya. Terutama untuk pasangan lelaki. Biasanya, lelaki adalah yang paling sering memanfaatkan hubungan seksual hanya sebagai pelampiasan hasrat. Untuk itu, pasangan perempuan tak boleh berpangku tangan membiarkan hal ini terus terjadi di dalam hubungan cintanya.
Untuk membuat hubungan seks yang sama-sama menguntungkan, hendaknya dilakukan bermacam variasi bercinta. Lelaki harus memberikan rangsangan yang cukup untuk pasangannya. Foreplay dapat dijadikan awal yang baik untuk memulai aktifitas seksual. Setelah itu, melakukan penetrasi juga tak hanya sekedar saja.
Saat penetrasi berlangsung, mintalah pasangan anda memberikan stimulasi rangsangan pada titik-titk sensitive anda yang lain. Jangan hanya terfokus pada perangsangan vaginal. Kebanyakan perempuan membutuhkan perangsangan klitoris saat berlangsungnya aktifitas seks. Maka dari itu, mintalah pasangan anda memberi rangsangan pada klitoris.
Caranya, pilih posisi seks yang paling memungkinkan pasangan lelaki bisa merangsang klitoris dengan tangannya. Posisi menyamping adalah yang paling ideal untuk melakukan hal itu. Meskipun klitoris mampu secara otomatis mendapat rangsangan saat terjadinya penetrasi, namun akan lebih baik jika membantu perangsangan klitoris secara manual dengan sentuhan lembut tangan lelaki.
Lakukanlah rangsangan klitoris pada saat foreplay berlangsung. Bisa dengan melakukan oral dan sentuhan tangan, demikian anjuran Gina Ogden Ph D, terapis seksual dan penulis buku Women Who Love Sex: An Inquiry into the Expanding Spirit of Women’s Erotic Experience. Jadi, bukan sebuah hal mustahil, jika lelaki mampu memberikan rangsangan klitoris dengan baik, maka pasangan perempuan akan bisa mendapatkan sensasi multi orgasme. (yz)
Hubungan seks yang hanya bertujuan pelampiasan hasrat, pada umumnya hanya mementingkan kepuasan masing-masing individu, tanpa mengindahkan kepuasan seks pasangannya. Yang demikian ini kerap menimbulkan banyak masalah di lain waktu. Kebosanan akan segera hadir diantara manisnya hubungan cinta.
Setiap pasangan hendaknya memperhatikan kepuasan dari lawan mainnya. Terutama untuk pasangan lelaki. Biasanya, lelaki adalah yang paling sering memanfaatkan hubungan seksual hanya sebagai pelampiasan hasrat. Untuk itu, pasangan perempuan tak boleh berpangku tangan membiarkan hal ini terus terjadi di dalam hubungan cintanya.
Untuk membuat hubungan seks yang sama-sama menguntungkan, hendaknya dilakukan bermacam variasi bercinta. Lelaki harus memberikan rangsangan yang cukup untuk pasangannya. Foreplay dapat dijadikan awal yang baik untuk memulai aktifitas seksual. Setelah itu, melakukan penetrasi juga tak hanya sekedar saja.
Saat penetrasi berlangsung, mintalah pasangan anda memberikan stimulasi rangsangan pada titik-titk sensitive anda yang lain. Jangan hanya terfokus pada perangsangan vaginal. Kebanyakan perempuan membutuhkan perangsangan klitoris saat berlangsungnya aktifitas seks. Maka dari itu, mintalah pasangan anda memberi rangsangan pada klitoris.
Caranya, pilih posisi seks yang paling memungkinkan pasangan lelaki bisa merangsang klitoris dengan tangannya. Posisi menyamping adalah yang paling ideal untuk melakukan hal itu. Meskipun klitoris mampu secara otomatis mendapat rangsangan saat terjadinya penetrasi, namun akan lebih baik jika membantu perangsangan klitoris secara manual dengan sentuhan lembut tangan lelaki.
Lakukanlah rangsangan klitoris pada saat foreplay berlangsung. Bisa dengan melakukan oral dan sentuhan tangan, demikian anjuran Gina Ogden Ph D, terapis seksual dan penulis buku Women Who Love Sex: An Inquiry into the Expanding Spirit of Women’s Erotic Experience. Jadi, bukan sebuah hal mustahil, jika lelaki mampu memberikan rangsangan klitoris dengan baik, maka pasangan perempuan akan bisa mendapatkan sensasi multi orgasme. (yz)
Comments