Cyber Sex: Ngeseks Tanpa Berhubungan Badan

Apa itu Cyber sex ?

Kehidupan dunia modern sekarang ini tidak dapat dilepaskan dan bahkan sangat sering bergantung pada kemajuan teknologi canggih atau maju di bidang informasi dan elektronik melalui internet. Selain mengubah gaya hidup, teknologi juga mengubah cara orang menikmati seks. Melalui internet manusia bisa memenuhi kebutuhan biologisnya. Inilah realitas kehidupan manusia modern sekarang. Dengan adanya teknologi yang semakin canggih, maka melahirkan kegiatan yang dikenal publik sebagai ”cyber sex”.

Cyber sex adalah kegiatan erotik yang dilakukan untuk merangsang dan dirangsang dalam dunia maya atau bertatap muka tanpa bertemu langsung. Sarana apa yang biasa digunakan ? Internet relay service merupakan salah satu sarana chatting room yang sering digunakan pengguna Internet. Seiring perkembangan teknologi, fasilitas untuk terbang ke alam maya pun ikut berkembang. Dulu tampilan chatting room hanya sederhana, kini tersedia berbagai pilihan background, dari musik, web cam sampai layanan internet phone,membuat pelanggan internet merasa lebih nyaman dan betah. Adapun perkembangan terhadap teknologi komunikasi yang pada awalnya hanya berupa telephone yang kemudian menjadi handphone dan handphone berevolusi dengan fitur-fiturnya. Dimana sekarang dikenal dengan produk smartphone yang memiliki fitur chatting dengan dapat mengirimkan gambar, suara, lokasi, chatting beramai-ramai bahkan dapat melakukan telephone dengan fasilitas kamera untuk bertatap muka. Revolusi tersebut membuat lahirnya kegiatan seperti phone sex, cam sex dan lain-lain.

Cyber sex merupakan suatu kegiatan yang nyata. Reaksi yang dirasakan tak jauh berbeda kala herhubungan seksual sesungguhnya. Tidak hanya itu saja, keberadaan cyber sex dapat memuaskan seksualitas seseorang tanpa harus berhubungan intim nyata. Bagi yang belum mengenal seks, cyber sex juga bisa jadi sarana untuk belajar, begitu juga bagi pria yang akan menikah, dapat menjadi sarana simulasi. Adapun bagi pasangan yang sedang terpisah jarak, di mana tidak ada waktu untuk bertemu dan herhubungan seksual, cyber sex dapat menjadi alat untuk tetap berhubungan seksual terhadap pasangan. Dengan bantuan web cam dan fitur-fitur handphone mereka dapat saling melihat dan berkomunikasi.

Mengacu pada psikologi, pria yang suka cyber sex adalah tipe pria yang suka berpetualang seks. “Ciri pria seperti ini tidak mudah puas, selalu berimajinasi dan tidak puas pada satu titik. Selain suka melihat gambar bergerak, pria penggemar cyber sex juga suka melihat foto-foto porno,”. Para pengguna Internet akan mengalami kecanduan cyber sex melalui beberapa tahap. Pertama kecanduan, pengguna cyber sex awalnya sebatas tertarik terhadap materi-materi pornografi. Lama kelamaan, ingin mendapatlebih banyak materi pornografi lainnya. Kedua eskalasi, seiring dengan waktu, untuk memuaskan kebutuhan seks pecandu cyber sex akan mencari materi seks yang lebih hot.

Kenali tanda-tanda seorang pecandu cyber sex

Menurut Albina Tamalonis, psikolog dari New York City, spesialis untuk korban kecanduan, memberikan sejumlah tanda apakah ’partisipasi’ anda di situs porno sudah abnormal, sebagai berikut:

1. Anda tak sabar menanti sesi selanjutnya
Anda lebih menantikan saat-saat menonton gambar-gambar porno di internet atau chat dengan pasangan di situs tersebut, ketimbang bergaul dengan orang lain (bahkan pasangan!) di dunia nyata.

2. Hasrat Anda lebih besar saat online
Hidup Anda hanya diisi dengan aktivitas online, online dan online di internet. Apalagi kalau bukan untuk menyambangi pasangan Anda di situs porno.
3. Sulit konsentrasi kerja saat di kantor, tak bisa berinteraksi dengan keluarga di rumah
4. Anda merasa tak bisa berhenti, situs porno itu sudah mengendalikan Anda.
5. Hidup Anda hanya menjelajah situs porno, siapa tahu ada situs panas terbaru yang Anda belum tahu?
6. Anda lebih suka mencari situs-situs porno ketimbang menemani anak-anak ke mal di akhir pekan
7. Anda mencari situs porno untuk memuaskan hasrat seksual Anda. Akibatnya, Anda lebih suka bermasturbasi dengan pasangan di situs ’esek-esek’ ini ketimbang hubungan intim yang ’nyata’ dengan pasangan.
8. Jika sehari saja tak melongok situs porno Anda langsung depresi. Satu-satunya obat untuk mengatasinya adalah browsing ’situs favorit’ dan menjumpai pasangan Anda di dunia maya

Bagaimana mengatasinya ?

1. Cari tahu masalahnya
Jika Anda melakukan cyber sex sebagai pelarian dari masalah depresi, gelisah atau masalah hubungan, cyber sex bukan merupakan tempat pelariannya.

2. Kenali pemicunya
Menjadi seorang pecandu cyber sex tentu karena dipicu suatu hal. Cari tahu dan kenali pemicunya. Apakah Anda bosan, stres, kesepian atau pasangan tidak dapat memuaskan Anda ? Jika hal tadi yang menjadi penyebabnya, carilah cara alternatif untuk mengatasi perasaan tersebut dengan refreshing atau dapat membicarakan dengan pasangan jika sudah menikah.

3. Kurangi sedikit demi sedikit kegiatan cyber sex.
Cobalah untuk mengurangi sedikit demi sedikit kebiasaan Anda ber-cyber sex. Misalnya, jika Anda menghabiskan waktu seminggu 5 kali untuk melakukan cyber sex, maka coba dikurangi dengan hanya 3 hari. Sisa hari yang ada, Anda dapat melakukan kegiatan yang lain seperti rekreasi, ngobrol dan berkumpul dengan keluarga atau kegiatan sosial lainnya.